PENGALAMAN BERHARGA KULIAH DI SIT
Halo semua! Saya Maria Yubelia dari Program Studi Teknik Industri Angkatan 2018. Saya akan membagikan pengalaman saya selama mengikuti pertukaran pelajar (Course Taking Program) di Shibaura Institute of Technology (SIT) Japan. Pengalaman ini berawal ketika saya diberitahu kalau terpilih menjadi salah satu mahasiswa untuk mengikuti program pertukaran pelajaran di SIT. Awalnya saya merasa ragu, karena saya merasa kemampuan saya dalam berbahasa inggris masih kurang. Namun saat itu, Pak Ivan mengatakan bahwa ini adalah kesempatan untuk saya meningkatkan kemampuan bahasa inggris. Saya tidak sendirian, karena teman saya Yunda juga mendapatkan kesempatan ini dan ada juga beberapa adik kelas kami di Program Studi Teknik Kimia yang juga ikut bergabung. Akhirnya saya menerima tawaran tersebut dan memulai beberapa persiapan berkas-berkas yang diperlukan. Setelah semua berkas sudah diterima oleh pihak penyelenggara program, kami mulai mendapat pengumuman mengenai kapan program ini akan dimulai melalui email. Tepatnya di pertengahan September, seluruh mahasiswa yang berpartisipasi dalam program tersebut diundang dalam acara perkenalan program yang mana acara tersebut berisikan tentang kalender akademik selama satu semester, bagaimana cara menggunakan website Scomb (seperti Bella), bagaimana langkah-langkah untuk memilih dan mengambil mata kuliah yang diinginkan, bagaimana cara menghidupkan vpn, dan lain sebagainya.
Setelah pertemuan tersebut, saya dengan Yunda berdiskusi tentang mata kuliah apa saja yang akan kami ambil. Awalnya kami merasa kebingungan karena ketika melihat daftar list macam-macam mata kuliah terasa asing bagi kami. Kami juga hanya bisa mengambil mata kuliah yang diajarkan dalam Bahasa Inggris, sedangkan terdapat banyak mata kuliah yang menggunakan Bahasa Jepang. Selain itu kami juga perlu memperhatikan prasyarat dari masing-masing mata kuliah, sehingga pemilihan mata kuliah menurut kami harus dipilih dengan baik. Akhirnya setelah selesai berdiskusi, kami melakukan self enrollment di Scomb yang cukup membutuhkan ketelitian karena sebagian hal yang tertulis di website dalam Bahasa Jepang sehingga kami harus berhati-hati agar tidak salah memilih. Kami mengambil 10 sks dengan jenis mata kuliah yang beragam.
Kemudian di minggu berikutnya adalah minggu pertama kami melakukan perkuliahan secara daring. Saya dan Yunda awalnya tidak mengetahui bahwa perkuliahan harus dilakukan menggunakan akun zoom dengan email yang diberikan oleh SIT. Pada hari pertama, semuanya masih berjalan lancar tanpa ada kendala. Namun pada hari kedua, kami mendapatkan kendala ketika akan memulai perkuliahan karena tidak dapat memasukkan ID dan password di zoom untuk bergabung di salah satu mata kuliah. Karena hal tersebut akhirnya kami tidak dapat bergabung dalam perkuliahan di hari itu. Saya mencoba menghubungi dosen yang mengajar melalui email dan menyampaikan kendala yang dialami. Setelah mendapat respon, ternyata solusinya adalah dengan mengganti akun zoom dengan menggunakan email dari SIT. Hari itu saya merasa sedikit panik karena baru saja berjalan di hari kedua tapi sudah ada kendala, dan yang saya takutkan adalah ketinggalan pelajaran karena melewatkan satu sesi perkuliahan. Saya berpikir apakah ada tugas atau hal-hal lain yang harus dikerjakan, karena untuk menghubungi dosen terkait juga harus melalui email dan juga saya tidak tahu siapa saja mahasiswa yang bergabung dalam mata kuliah tersebut.
Sebagian besar pengalaman saya selama menjalani program ini adalah menyenangkan dan seru. Saya belajar banyak hal baru di luar hal-hal yang berkaitan dengan Teknik Industri. Saya merasakan juga bagaimana proses saya untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris sangat diuji ketika mengikuti program ini. Terutama ketika suatu perkuliahan hanya berisi 3 atau 5 mahasiswa saja, setiap dosen pasti akan bertanya ke masing-masing mahasiswa atau mungkin sekedar mengajak ngobrol, dan dari situ saya merasa kemampuan Bahasa Inggris saya diasah. Selain dari percakapan, dari pemaparan materi pun juga saya belajar banyak kosakata baru. Pemaparan materi pun sangat perlu diperhatikan karena untuk setiap mata kuliah diminta mengumpulkan short report yang isinya review dari materi pada minggu tersebut. Tugas-tugas semacam short report sangat banyak dan membutuhkan wawasan yang lebih banyak, merupakan tantangan bagi saya selama mengikuti program ini.
Terdapat 2 mata kuliah yang menarik bagi saya selama mengikuti program ini, yaitu Construction Material dan Diversity and Cultures of other Countries. Pada mata kuliah Construction Material yang menarik adalah perkuliahannya tidak melulu tentang teori, namun terkadang pengajar menampilkan kegiatannya di laboratorium bersama para mahasiswanya di sana, seperti jenis-jenis material yang baik, bagaimana proses pencampuran material untuk pengecoran, dan banyak hal lainnya. Kemudian pada mata kuliah Diversity and Cultures of other Countries yang menarik adalah membahas tentang budaya dari 14 negara yang berbeda. Dosen-dosen yang menjadi pembicara pun berasal dari 14 negara yang berbeda. Dengan adanya mata kuliah ini, saya dapat mengetahui bagaimana budaya asli suatu negara, apa saja yang boleh atau tidak boleh dilakukan di sana, apa saja kebiasaan yang dilakukan oleh orang-orang disana, apa saja makanan khasnya, apa baju daerahnya, bagaimana dunia kerja di sana, kehidupan anak sekolahan di sana, dan lain sebagainya. Dengan mengetahui itu semua, sangat membantu para mahasiswa apabila ingin mengunjungi suatu negara, maka sudah memahami kebiasaan dari negara tersebut bahkan sudah mengetahui apa hal yang tidak boleh dilakukan di negara tersebut, sehingga ketika berada di negara orang lain, kami semua sudah memiliki bekal beberapa pengetahuan sederhana. Pada mata kuliah ini juga memiliki tugas akhir membuat video berkelompok untuk memperkenalkan negaranya masing-masing yang anggotanya sudah ditentukan. Dari kesempatan ini, saya memiliki beberapa teman baru dari beberapa negara dan memiliki kesempatan untuk berkomunikasi satu sama lain.
Seperti itu pengalaman saya selama mengikuti pertukaran pelajar Course Taking Sandwich Program di SIT dari bulan September 2021 sampai dengan Januari 2022. Saya merasa sekarang menjadi semakin percaya diri ketika berbicara atau berkomunikasi dalam Bahasa Inggris. Banyak pengalaman baru yang seru dan menyenangkan untuk saya dan merupakan pengalaman berharga yang belum tentu bisa saya ulang lagi di masa yang akan datang. Terima kasih kepada Fakultas Teknik dan Prodi Teknik Industri yang sudah memberikan kesempatan kepada saya untuk mempelajari banyak hal baru. Semoga semua selalu sehat dan berada dalam lindungan Tuhan.
Berikut adalah beberapa dokumentasi selama perkuliahan di SIT.
Berikut adalah kumpulan foto beberapa potongan dari tugas video kelompok.
コメント